Mencermati

Kehidupan tidak hanya dilewati begitu saja, Pelajari Masa Lalu

Rencakan

Merencanakan segala hal untuk kehidupan di masa mendatang

Berpikir

Menimbang, baik dan buruk dari setiap keputusan

Mencatat

Tulis semua impian, buka lah kembali ketika tak punya mimpi

Pukulan

Terkadang, semuanya jadi berantakan. Tak perlu menjadikannya menjadi sebuah penyesalan

Tuesday, March 25, 2014

Mengubur Perasaan

"Seorang lelaki ditemukan warga di sebuah pemakaman. Belakangan diketahui lelaki tersebut ingin mengubur perasaannya. Beruntung aksi ini dapat digagalkan para warga dan Si Lelaki masih dapat menyelamatkan perasaannya. Sampai berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih belum mendapatkan keterangan yang jelas perihal alasan pelaku melakukan aksi nekat ini" #HeadlineNews

Monday, March 24, 2014

Mengolah Perasaan

"Seorang blogger memutuskan kembali bermain mengolah JavaScript, setelah sebelumnya putus asa untuk mengolah perasaannya sendiri" #HeadlineNews

Sunday, March 23, 2014

Upgrade Blog

Halloooo para blogger

Setelah beberapa saat blog ini sempat terbengkalai, akhirnya Saya menemukan sebuah ide agar blog ini tetap hidup. Paling tidak, ada satu saja postingan yang bisa Saya update setiap harinya. Maka daripada itu, muncul lah sebuah ide untuk membuat beberapa "page" baru yaitu My Quote yang akan berisi tentang quote harian yang berasal dari saya sendiri atau quote orang lain yang sepemikiran dengan Saya. Nah untuk membedakannya, setiap quote yang Saya buat akan diakhiri dengan nama "Will". Kenapa harus nama itu ? Itu adalah salah satu nama panggilan sejak saya SMP dan merupakan nama panggilan yang paling Saya sukai diantara nama panggilan lain yang diberikan oleh orang lain.

Yang kedua, adalah "page" Headline News. Nah, kalau page yang satu ini rencananya akan Saya update setiap hari juga dengan rentan waktu yang random antara pagi hari, siang hari, dan malam hari. Sesuai dengan judulnya page ini akan berisi tentang berita, tapi tenang saja yang akan Saya update hari ini bukan berisi tentang berita yang serius. Saya yakin, kepala kita sudah terlalu capek untuk memikirkan semua kesibukan masing - masing. Makanya, page ini nantinya akan Saya isi dengan berita - berita singkat yang mudah - mudahan bisa menghibur kawan - kawan semua. Dan setiap berita headline news ini juga akan Saya akan update di jejaring sosial pribadi.

Terima kasih sudah menyempatkan berkunjung menuju blog Saya, semoga kita senantiasa mendapatkan keberkahan hidup. Amin ^_^

Terkadang yang diperlukan adalah perhatian dari orang yang tepat
~Will~

Friday, March 7, 2014

Layang Jamus Kalimusada dan Pancasila

Sebelumnya terima kasih kepada Gerry karena telah mempersilakan saya untuk menikmati tulisan yang menarik ini. Memang benar, menulis itu bukan hanya soal keinganan saja tetapi harus dengan latihan. Semakin lama saya semakin tertarik dengan cara dirimu membawakan setiap postingan di blog. Seperti sudah ditata sedemikian rupa agar ini bisa menjadi sebuah tulisan yang bisa menarik minat pembaca.

Kembali kepada Layang Jamus Kalimusada, ataupun Layang Jamus Kalimasada. Saya tidak begitu mempermasalahkan perbedaan namanya. Pada intinya, saya juga pernah berfikir sama bahwa Layang Jamus Kalimusada itu adalah pencerminan dari Pancasila. Tetapi jika melihat dari segi waktu, tentu Layang Jamus Kalimusada lebih dulu lahir ketimbang Pancasila. Terlepas dari itu, keduanya sama saja merupakan salah satu ajaran yang sama - sama memberikan pelajaran tentang bagaimana kehidupan kita terhadap agama, bangsa, dan sesama.

Terkadang, Saya suka tertawa kecil mendengarkan beberapa kumpulan orang - orang yang berbicara lantang di dunia nyata maupun sosial media tentang sedikit penentangan mereka terhadap Pancasila. Banyak dari mereka berpendapat bahwa Pancasila itu tidak sesuai dengan syariat islam. Saya juga beragama yang sama, dan tidak menemukan adanya ajaran yang salah dalam isi Pancasila. Apanya yang salah ? Apakah karena Pancasila tidak bertuliskan huruf Arab ? Ataukah karena Pancasila di buat manusia ? Ayolah...kita tinggal di Indonesia, dan akan lebih sulit jika kita membaca Pancasila jika ditulis dengan bahasa Arab. Jika dengan tulisan yang kita baca setiap hari ini saja sudah banyak warga Indonesia yang sering lupa dengan isi Pancasila, lantas berapa banyak lagi masyarakat yang akan lupa dengan dasar negaranya sendiri ? Dan bagaimana dengan mereka yang beragama lain ? Bukankah dalam ajaran agama islam, toleransi ataupun rasa saling menghormati begitu jelas diterangkan "Untukku Agamaku, Untukmu Agamamu" (Al-Kafiruun : 6). Saya pikir dengan salah satu ayat itu saja lebih dari cukup untuk menyadarkan kita tentang pentingnya rasa saling menghargai dengan sesama.

Yang sering Saya temukan dari kegelisahan mereka terhadap Pancasila terletak pada sila pertama "Ketuhanan Yang Maha Esa", ada beberapa orang yang mungkin sedikit terganjal hatinya mendengarkan kata Ketuhanan dan lebih nyaman dengan nama Tuhan agama yang dianutnya. Saya pikir, setiap agama membawakan ajaran yang baik. Jikapun ada yang salah, jangan menyalahkan agamanya tetapi lihatlah kepada diri kita sendiri. Bahkan tidak sedikit orang menggunakan ayat Al - Quran untuk dijadikan sebagai tameng untuk mengiyakan kebrutalan mereka. Dan ini mengingatkan saya pada sebuah foto yang didalamnya ada kutipan kata - kata Gus Dur yang di anggap sebagai salah satu tokoh yang mengajarkan tentang toleransi dan hidup beragama.

Dua paragraf di atas sebetulnya adalah sedikit dari kegelisahan saya sejak dulu tentang keadaan yang terjadi di Indonesia sekarang ini, ketika lebih banyak orang menutup diri dengan agamanya sendiri dan menganggap agama mereka lah yang paling benar. Lantas dimana rasa toleransi ? Dan dulu saya juga sempat akan menulis sebuah tulisan tentang hal ini, dan sampai sekarang masih betah disimpan di dalam draft posting blog hehe.

Ada hal yang menarik ketika mengaitkan Layang Jamus kalimusada dengan Pancasila. Pertama, Layang Jamus kalimusada adalah simbol dari Pandawa Lima. Sama halnya dengan Pancasila yang berjumlah 5 sila. Dan karakteristik yang dibawakan dari masing - masing Pandawa tersebut juga berbeda - beda. Inilah yang kemudian menjadi ketertarikan Saya terhadap keduanya. Apakah mungkin, pada saat pencetusan Pancasila mereka sempat berfikiran sejauh itu ? Jika melihat dalam video yang ada dalam pertunjukan wayang tersebut, mungkin akan terlihat bahwa Layang Jamus Kalimusada akan terlihat seperti sebuah buku ataupun pusaka.

Tetapi, bagi Saya itu hanyalah sebuah simbol untuk mempertegas bahwa "Cepot" telah mengambil sesuatu dari Kerajaan Amarta. Akan sulit jika harus menggambarkan Cepot mengambil sesuatu yang sebetulnya itu hanyalah sebuah pedoman. Dan jikapun ada yang sangat mendekati jika itu adalah sesuatu barang, maka itu sepertinya kitab. Karena, zaman dulu mungkin masih belum ada yang namanya e-book hehe.

Berbeda dengan Endong Semar yang jelas - jelas sering menjadi pelengkap atribut dalam kesehariannya. Sang Hyang Tunggal sendiri yang sebetulnya adalah kakek dari Cepot sudah dapat diterka pada akhir cerita oleh Semar. Makanya, dia tidak begitu banyak bicara mengenai kehilangan Layang Jamus Kalimusada tersebut. Mengingat bahwa Semar memang bukan manusia biasa, tetapi perwujudan setengah manusia dan dewa. Dan itu juga yang menjadikan anak - anaknya masih memiliki keturunan dewa dan dibekali dengan kesaktian masing - masing. Dibalik sikap Cepot yang konyol dan Dawala yang terlihat seperti orang yang tidak mengerti apa - apa, keduanya memiliki kekuatan yang bahkan tidak dapat ditandingi oleh para pandawa.

Nah, sebetulnya ada 1 judul lagi yang menarik dalam cerita pewayangan yang dapat menjadi gambaran Negara Indonesia pada masa sekarang ini. Dan untuk mendapatkan gelar sarjana baru - baru ini di salah satu Sekolah Tinggi swasta di kota kelahiran, Saya menulis sebuah skripsi yang berjudul "Nilai - Nilai Keislaman yang Terkandung dalam Cerita Wayang Lakon Trijaya Sakti (Analisis Filsfafat Pendidikan Islam)". Judul itulah yang kemudian menjadi jalan Saya untuk menyelesaikan studi terakhir. Memang sedikit aneh, ketika Saya yang jelas - jelas kuliah di jurusan PAI (Pendidikan Agama Islam) tiba - tiba ingin berbicara tentang wayang. Bahkan dosen, Ketua Jurusan, Dekan dan semua orang yang bertanya tentang tugas akhir Saya juga merasa aneh dan tertawa apalagi pemilik toko buku yang pada waktu itu menanyakan tentang ketertarikan Saya membeli buku tentang wayang. Karena kesulitan mengenai referensi, Saya pun harus keluar kota hanya untuk singgah beberapa jam lantas pulang lagi dengan membawa beberapa kumpulan artikel mengenai pewayangan.

Intinya, ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari Trijaya Sakti ini, baik itu mengenai kehidupan berbangsa, bernegara, beragama dan kepada sesama yang dapat kita pelajari dari cerita pewayangan ini. Kondisi yang tidak jauh berbeda dengan keadaan negara kita. Saling menyalahkan, egois, dan yang terpenting adalah bahwa kita sudah tidak mau lagi bersahabat dengan alam. Mungkin inilah yang kemudian menjadi salah satu penyebab banyaknya bencana yang terjadi sekarng ini. Dan bagi Gerry, mungkin Anda akan tertarik untuk lebih mengenalnya lebih jauh serta menuliskannya kembali di blog.

Salam.....
Tutup Lawang Sigotaka...

Sunday, February 2, 2014

Cara share update blog ke facebook, twitter dan google +

Jejaring sosial media memang menjadi salah satu permainan baru di kalangan anak muda pada masa kini, gadget yang hampir tidak lepas dalam genggaman menjadikannya tidak lagi sebagai sebuah kebutuhan tersier tetapi kebutuhan primer yang harus dan mesti dimiliki oleh setiap anak muda. Sayangnya, kecanggihan teknologi ini tidak dapat dimaksimalkan oleh semua orang. Gadget dan jejaring sosial media kebanyakan hanya dijadikan sebagai sebuah sarana hiburan dan ajang berekspresi. Internet yang semakin berkembang pesat sekarang ini semestinya dapat dimanfaatkan oleh kita semua untuk sesuatu yang lebih bermanfaat.

Online shop misalnya yang sekarang menjadi salah satu pilihan untuk meraup pundi - pundi rupiah sebetulnya menjadi celah yang sangat potensial untuk menambah penghasilan. Nah, jejaring sosial inilah yang kemudian dapat dijadikan sebagai sebuah sarana untuk lebih meningkatkan omset penjualan. Seperti pepatah bilang, tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak.... #AhSudahlah. (Ayo fokus....fokus....)

Kembali ke topik semula, dengan adanya beberapa jejaring sosial yang bisa dijadikan sebagai sebuah sarana untuk meningkatkan pelanggan kepada online shop yang dimiliki tentunya tidak semudah membalikan bola mata, eh membalikan tangan...(ayo fokus....fokus...). Nah, walaupun saya tidak terjun ke dunia online shop, karena tidak punya parasut, nanti kalo jatuh terus meninggal, lalu siapa yang mau update blog ini lagi ? hehe. Tetapi, saya juga menggunakan beberapa cara ini untuk hal yang lain. Intinya adalah sama, membuat orang tertarik tentang apa yang kita miliki. Tapi jangan ditarik ulur, entar kesannya kayak diPHP-in hahaha.

Ya sudah, daripada nanti ujung - ujungnya malah jadi curhat mending langsung saja ke topik kita semula. Yang pertama, yang perlu kita butuhkan adalah kopi, rokok, cemilan dan harapan. Kenapa harapan ? karena hanya dengan bermodal harapan lah kita dapat mewujudkan semua impian yang kita inginkan... "Ciyeee harapan ciyeeee". Oke serius, yang pertama kita butuhkan adalah akun jejaring sosial, anggap saja kita sudah punya facebook, twitter, google plus dan blog. Karena saya pikir, 3 jejaring sosial itu lah yang lebih mendominasi pada saat ini ditambah dengan blog. Walaupun blog terkesan sudah terkesan ketinggalan zaman, percayalah bahwa blog masih menjadi salah satu pilihan yang bagus jika berhubungan dengan sosial media. Selain lebih leluasa, fitur blog juga memberikan fitur yang lebih banyak dibandingkan jejaring sosial lainnya.

Nah, lantas bagaimana menggunakan blog agar dapat menarik pengunjung yang akan menjadi pelanggan kita. 
1. Buat "widget" Fan page di di blog
Kenapa kita harus menampilkan fan page di blog ? Itu adalah salah satu ciri bahwa kita mempunyai jaringan yang cukup luas. Lantas bagaimana caranya ? Begini caranya :
a. Anggap saja kita sudah punya salah fan page yang bisa dijadikan untuk berjualan online.
b. Log in ke akun fb anda dan klik link ini . Nah, nanti akan muncul tampilan seperti ini
Silakan isi alamat url fan pagenya dengan menggunakan fan page yang anda miliki, untuk yang lainnya silakan atur sesuai keinginan masing - masing.
c. Setelah anda selesai dengan settingan yang dikehendaki, klik GET CODE. Dan nanti akan ada tampilan seperti ini jreng.....jreng.....jreng.....
d. Setelah anda mendapatkan tampilan ini, jangan dulu di tutup. Biarkan tampilan ini terdiam sejenak sebagaimana mestinya. Intinya, ya sudah biarkan saja...
e. Selanjutnya yaitu log ini ke akun blog yang anda miliki. dan akan muncul tampilan seperti ini


f. Klik yang diberi tanda panah, dan pilih template (yang dilingkari).
g. Sebelum mengubah template biasakan untuk membackup template yang telah disetting sebelumnya untuk menjaga penambahan widget atau mengganti template gagal sehingga bisa direstore kembali pada settingan kita yang terakhir dengan cara mengklik tombol backup/restore di sudut kanan atas. Pilih download full template and close.
h. Jika sudah memback up, masih di tampilan yang sama. Klik "edit html"
i. Lantas cari kode <body>, untuk memudahkan gunakan "Ctrl+F" lalu ketikan kode yang tadi lalu klik Enter
j. Setelah ditemukan "copy" kan kode pertama dari fans page tadi dan "paste" kan di bawah <body> seperti tampilan gambar di bawah ini :
k. Setelah itu klik save template dan tunggu hingga proses benar - benar selesai.
l. Nah, setelah selesai tinggal pilih layout yang ada di kiri dashboard blog anda untuk menyimpan widget fans page anda di blog.
m. Klik Add gadget dan pilih HTML/Java Script dengan mengklik tombol (+) yang ada disudut kanan atasnya. Masukan kode kedua yang dari fans page tadi di kolom content dan klik SAVE
o. Setelah itu, silakan atur dengan senang hati posisi widget tersebut dimanapun yang anda inginkan dengan mendragnya. Jangan lupa, setelah anda menyeting posisinya biasakan klik Save Arrangement agar yang akan ditampilkan di blog nanti adalah hasil editan terakhir
p. Nah, sekarang tinggal di cek apakah widget tersebut dengan mengklik View Blog yang ada di sudut kiri atas.

Sharing update ke social media merupakan salah satu strategi hebat untuk meningkatkan traffic, popularitas, dan visibilitas blog. Dan pekerjaan ini akan jauh lebih mudah lagi jika dilakukan secara otomatis, tanpa harus membuka halaman baru, menulis detail, apalagi murni secara manual.
Google+ adalah salah satu social media yang terus berkembang, dan hebatnya lagi, memiliki keunggulan dalam hal peningkatkan visibilitas di hasil pencarian (SERP) Google. So, sudah sangat pasti melakukan aktivitas sharing di Google+ adalah suatu "keharusan". Saya akan memberikan tips sederhana bagi anda yang belum pernah melakukan auto post update blog ke Google+ secara otomatis, dan sampai saat ini masih melakukannya secara manual. Bagi anda yang sudah melakukan trik ini bisa ikut menyimak kalau-kalau ada hal yang terlewatkan, atau... sederhana saja, silahkan tinggalkan dan lanjutkan ke posting-posting lainnya. :)
Salah satu syarat agar dapat melakukan update secara otomatis dari dashboard Blogger ke Google Plus adalah dengan menghubungkan atau "menyatukan" kedua akun Blogger dan Google+. Setelah itu, setiap update posting, sebuah "share box" akan muncul dan anda siap membaginya ke circle Google+ yang anda miliki. Dan juga, perlu diperhatikan, cara ini hanya untuk Blogger, dan Googleplus telah menjelaskan dengan gamblang bahwa cara ini tidak tersedia untuk blog berkonten "dewasa". Jadi bagaimana cara melakukannya? Mari kita lihat.

Hubungkan Akun Blogger dengan Google+

Sebagai persyaratan untuk bisa auto update ke Google+, anda harus menyatukan kedua account. Jika kedua akun sudah digabungkan, beruntunglah anda :). Signin ke Blogger Dashboard, dan buka menu pada bagian kanan atas, letaknya di bawah setting profil:
Dan anda akan ke halaman "switch" untuk mengubah dan menjadikan account Blogger menjadi bagian account Google Plus :

Di bagian bawahnya, anda akan melihat interface seperti ini:
Sekarang, anda telah siap untuk melakukan perpindahan akun (menyatukan keduanya). Cukup centang "I've read bla bla bla..." dan klik "Switch Now".
Jika di kemudian hari anda menemukan bahwa ini tidak menguntungkan, anda tinggal menggunakan cara yang persis sama di atas, dan di sana akan ada pilihan untuk memisahkan kembali kedua account.

Sharing Update Post

Setelah posting anda ter-link ke Google+ dan setelah anda membuat posting baru, akan muncul auto pop up window yang akan menampilkan link lengkap beserta deskripsi dan gambar yang telah siap di share ke Google plus. Selain itu, anda akan melihat sebuah opsi di bagian bawah list posting yang telah diterbitkan, sebuah tambahan link "Share" di bawah judul posting:

Auto Share dari Google+ ke Twitter dan Facebook

Setelah membagi artikel ke Google+, tentu anda juga membagikannya ke social media lain, misalnya Twitter dan Facebook. Jika semua dilakukan secara manual, tentu akan semakin memperpanjang waktu yang dibutuhkan. Nah setelah tadi melakukan auto post ke Google+, anda dapat melakukan share ke Twitter dan Facebook secara otomatis pula, ingat 100% otomatis. Bagaimana caranya?
Setelah banyaknya penggunaan aplikasi update status otomatis dari Facebook ke Twitter maupun Tweet Twitter ke Facebook, banyak yg menanyakan tentang auto post dari & ke Google Plus (G+). Sayangnya, sampai saat artikel ini ditulis, Google belum share API Google+ sehingga para developer belum dapat mengembangkan aplikasi untuk menghubungkan atau melakukan autopost dari Google+ ke social media lain maupun sebaliknya.

Apa sih keuntungan melakukan auto post status? Seorang user dapat menyampaikan informasi (status) dari suatu social media ke social media lain tanpa harus posting/menuliskan satu persatu ke masing-masing social media. Dengan aplikasi tertentu, user dapat posting suatu status dengan sekali post saja. Selanjutnya, secara viral, aplikasi akan menyebarkan ke social media lain secara otomatis. 

Kembali ke Google+. Seperti yg sudah disebutkan, Google+ belum memungkinkan adanya aplikasi yg berfungsi seperti itu. Namun, kita dapat mengakalinya dengan menggunakan layanan tertentu serta menggunakan aplikasi yg sudah ada. Setidaknya, kita dapat melakukan auto publish dari Google+ ke Twitter & Facebook. Sistem kerjanya adalah sebagai berikut:
Mendaftarkan halaman post Google+ ke sebuah layanan > Layanan tersebut membaca setiap update Google+ > Post tersebut diteruskan ke Twitter (setelah melakukan verifikasi aplikasi layanan) > Dengan menggunakan aplikasi auto publish tweet, post tersebut diteruskan ke Facebook.

Cara Auto Post Google+ ke Twitter & Facebook

Seperti yg dijelaskan di atas, ada layanan yg mempublish posting Google+ ke Twitter. Layanan tersebut sebenarnya tidak menggunakan API, melainkan berlangganan posting user di Google+ dan meneruskannya menjadi tweet di Twitter. Layanan tersebut adalah ManageFlitter. Berikut langkah selengkapnya:

Auto Post dari Google+ Ke Twitter

1. Masuk ke halaman ini.
2. Hubungkan dengan Google+ anda. Masukkan url id Google +, pastikan akhiri dengan /posts. Contoh:
https://plus.google.com/118429127307284257839/posts
Url ID Google Plus dapat dilihat pada halaman profil Google+. Copy url ID pada bagian address bar. Setelah mendapatkan urlnya + diakhiri /posts, masukkan ke dalam kolom.

3. Connect & Authorize dengan account Twitter

4. Setelah proses autorisasi selesai, maka post/status Google+ akan terkirim secara otomatis ke Twitter sebagai tweet. Pastikan post G+ anda diset ke public karena ManageFlitter hanya akan memposting post yg demikian.

Auto Post dari Twitter ke Facebook

Jika ingin post tersebut juga terposting secara otomatis ke Facebook, maka langkah yg harus dilakukan belum selesai. Untuk auto publish/menghubungkan tweet ke status Facebook secara otomatis, langkahnya cukup sederhana:
1. Pastikan telah login di Twitter.
2. Masuk ke halaman https://twitter.com/settings/profile. Lihat pada bagian paling bawah (Facebook)
3. Connect akun twitter dengan akun Facebook, pilih profile/page yg ingin dihubungkan.
Perhatikan gambar berikut yg menunjukkan urutan prosesnya:

4. Setelah setting selesai, save.

Dengan langkah-langkah di atas, kini anda dapat menghubungkan akun Google Plus dengan Twitter & Facebook hanya dengan satu langkah saja. Semoga tips kecil ini bermanfaat.

Have a nice social networking and blogging!