Malam berganti
malam
Bulan berganti
bulan
Kini bulan sabit
esok bulan purnama
Kau bunga yang
mekar ketika purnama
Malam
menjadikannya bercahaya
Aku mengaung bak
serigala
Meneriakimu,
menengadah langit megah
Tentang cahaya
yang semakin padam
Dan malam yang
semakin kelam
Keheningan masih
jadi perdebatan
Ketika Aku
bercanda dengan Tuhan
Kita berbagi tawa
dengan segelas kemunafikan
Kau yang sedang
berayun di bulan sabit
Turunlah,
dengarlah lolonganku
Bercerita tentang
Aku yang telah lalu
Tentang Aku yang
meragu pada waktu
Aku adalah
serigala
Meneriakimu atas
satu nama
Aku adalah
serigala
Akulah Serigala
Menikammu dengan
kata
Menyayatmu dengan
nada
Menyanderamu dalam
diam
Aku melepuh
Mengenangmu dengan
lesuh
Merindumu dengan
patuh
0 comments :
Post a Comment